Smelter PT GNI. (dok. PT GNI)Jakarta, FORTUNE - Sejak dilantik pada 2014, Presiden Joko Widodo memprioritaskan pembangunan smelter sebagai bagian dari program transformasi ekonomi. Tujuannya adalah untuk meningkat daya saing dan nilai tambah komoditas pertambangan di Indonesia.
Total, ada 46 smelter baru yang ditargetkan rampung dalam kurun 2015-2024. Artinya, total smelter di Indonesia pada akhir masa pemerintahannya diharapkan mencapai 53.
Meski pembangunannya cukup masif, banyak yang belum mengerti apa itu smelter dan mengapa ia dibangun. Berikut penjelasan mengenai smelter dan mengapa infrastruktur tersebut dibangun di Indonesia.
Pengertian smelter
Smelter adalah sebuah fasilitas industri yang digunakan untuk memproses bahan mentah menjadi produk setengah jadi atau produk akhir. Smelter sering digunakan dalam industri logam, seperti pengolahan besi, tembaga, seng, dan lain-lain. Dalam proses smelting, bahan mentah dipanaskan pada suhu tinggi untuk memisahkan logam yang diinginkan dari gangue atau bahan pengotor lainnya.
Proses smelting sangat penting bagi industri logam karena memungkinkan produksi logam yang berkualitas tinggi dan bersih.
Selain itu, smelter juga memainkan peran penting dalam menjaga pasokan logam yang diperlukan untuk berbagai aplikasi, seperti pembuatan peralatan elektronik, kendaraan, bangunan, dan banyak lagi.
Pun demikian, smelter memiliki berbagai jenis, di antaranya smelter besi, smelter tembaga, dan smelter seng. Setiap jenis smelter memiliki karakteristik dan teknologi yang berbeda, tetapi semuanya bertujuan untuk mencapai hasil akhir yang sama, yaitu memproduksi logam berkualitas tinggi.
Dalam proses smelting, bahan mentah yang digunakan harus memenuhi persyaratan kualitas tertentu untuk memastikan hasil akhir yang berkualitas. Smelter juga memerlukan sumber energi yang cukup untuk memastikan proses berjalan dengan lancar.
Karena itu, PT PLN (Persero) memperkirakan adanya permintaan listrik tambahan hingga 28 Gigawatt dengan beroperasinya smelter-smelter baru.
Dari penjelasan ringkas di atas, jelas bahwa smelter merupakan bagian penting dari industri logam dan terus berkembang untuk memenuhi permintaan pasar yang terus berubah.
Pembangunan smelter juga akan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Namun, pembangunan smelter juga memiliki tantangan dan isu-isu lingkungan. Oleh karena itu, pemerintah Jokowi berkoordinasi dengan pihak swasta dan masyarakat setempat untuk memastikan bahwa pembangunan smelter dilakukan secara bertanggung jawab.
Apalagi, kini pengelolaan smelter yang modern dilengkapi dengan teknologi canggih yang memastikan hasil akhir yang berkualitas, efisiensi energi yang lebih baik, dan pengurangan dampak lingkungan.
