Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Nasril Bahar dalam rapat kerja Komisi VI DPR RI dengan Mendag RI di Jakarta, Senin (3/3). (Dok. Tangkapan layar YT/TVR Parlemen)

Intinya sih...

  • Anggota DPR RI Nasril Bahar menyoroti kinerja Mendag RI yang belum menurunkan harga Minyakita di lapangan.

  • Nasril mempertanyakan ketersediaan minyak di pasaran, peran pemerintah, distribusi, dan kelangkaan Minyakita.

  • Ia juga mempertanyakan D1 terafiliasi kepada produsen dan pengemasan Minyakita yang tidak sesuai.

Jakarta, FORTUNE – Anggota Komisi VI DPR RI, Nasril Bahar menyoroti kinerja Menteri Perdagangan (Mendag) RI Budi Santoso yang belum bisa menurunkan harga Minyakita. Harga eceran tertinggi (HET) Minyakita adalah Rp15.700 per liter, sedangkan harga Minyakita di lapangan saat ini mencapai Rp17 ribu hingga Rp18 ribu per liter.

Menurut Nasril, kenaikan harga Minyakita merupakan persoalan klasik atau masalah yang dihadapi tahun ke tahun. Dia pun mempertanyakan ketersediaan minyak tersebut di pasaran serta peran pemerintah.

Editorial Team

Tonton lebih seru di