Jakarta, FORTUNE – Sektor pariwisata menjadi salah satu sektor andalan pemerintah dan penggerak ekonomi pasca pandemi Covid-19. Ternyata, situasi ini mengubah perilaku berwisata masyarakat, sehingga terjadi perubahan tren pariwisata yang memunculkan megatren pariwisata di sepanjang 2023.
Menurut Kementerian Pariwisata Ekonomi dan Kreatif (Kemenparekraf), perubahan tren pariwisata 2023 tidak bisa dipisahkan dengan fenomena terbaru revenge tourism atau ajang “balas dendam” para pelancong yang terpaksa harus menahan hasrat ingin berlibur akibat pandemi.
Oleh karena itu, pemerintah memprediksi kegiatan berlibur akan jadi prioritas penting dengan banyak calon wisatawan yang berencana menaikkan anggaran untuk travelling pada tahun 2023 ini. Perubahan perilaku berwisata masyarakat inilah yang akhirnya melahirkan empat megatren pariwisata di sepanjang 2023.