Jadwal Operasional Bank Selama Libur Nataru 2025/2026

Dalam periode 19–31 Desember 2025, Bank Indonesia menyesuaikan jam operasional sejumlah sistem pembayaran utama. Penyesuaian ini berkaitan dengan kegiatan tutup buku Bank Indonesia dan Pemerintah tahun anggaran 2025.

Berikut rinciannya:

• Untuk sistem BI-RTGS, BI-SSSS, dan BI-ETP, jam operasional transaksi antarpeserta diperpanjang. Pada 19–30 Desember 2025, transaksi dapat dilakukan hingga pukul 17.30 WIB.

• Khusus pada 31 Desember 2025, jam transaksi diperpanjang signifikan hingga pukul 22.30 WIB, dengan cut-off sistem berlangsung hingga mendekati tengah malam.

• Sementara itu, Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) juga mengalami penyesuaian.

• Pengiriman DKE layanan transfer dana dan pembayaran reguler pada 19–30 Desember 2025 berlangsung hingga pukul 17.30 WIB, dan diperpanjang hingga pukul 22.30 WIB pada 31 Desember 2025. Penyesuaian ini memungkinkan tambahan waktu setelmen hingga enam jam pada hari terakhir tahun berjalan.

• Bank Indonesia memastikan bahwa mulai 2 Januari 2026, seluruh sistem tersebut kembali beroperasi normal sesuai jadwal reguler.

Di tengah penyesuaian berbagai sistem pembayaran, layanan BI-FAST tidak mengalami perubahan. Bank Indonesia menetapkan bahwa BI-FAST tetap beroperasi penuh selama 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu selama periode libur Nataru.

Keberlanjutan operasional BI-FAST menjadi penopang utama transaksi ritel masyarakat, khususnya untuk transfer dana cepat antarbank yang meningkat pada periode akhir tahun.

Selain sistem pembayaran, jadwal operasional bank selama libur Nataru juga mencakup layanan kas Bank Indonesia. BI menetapkan sejumlah batas akhir layanan sebelum libur panjang dimulai, yaitu:

• Batas akhir penjualan Uang Rupiah Khusus (URK) ditetapkan pada 8 Desember 2025. Layanan penukaran uang rupiah rusak, cacat, serta uang yang dicabut dari peredaran berakhir pada 11 Desember 2025.

• Namun, untuk wilayah Sumatera Utara, Aceh, Sibolga, Pematangsiantar, dan Lhokseumawe yang terdampak bencana, layanan penukaran diperpanjang hingga 24 Desember 2025.

• Layanan kas keliling berakhir pada 23 Desember 2025 atau 24 Desember 2025 khusus wilayah terdampak bencana. Adapun layanan penyetoran dan penarikan kas perbankan ditutup pada 24 Desember 2025.

• Seluruh layanan kas Bank Indonesia tidak beroperasi pada 25–31 Desember 2025 dan kembali dibuka pada 2 Januari 2026.

Untuk transaksi operasi moneter Rupiah dan valuta asing, Bank Indonesia memastikan tidak terdapat perubahan kebijakan. Seluruh instrumen operasi moneter tetap berjalan sesuai jadwal yang telah diumumkan sebelumnya, termasuk fasilitas simpanan dan pinjaman Bank Indonesia yang tersedia setiap hari.

Publikasi Jakarta Interbank Offered Rate (JIBOR), Indonesia Overnight Index Average (INDONIA), JISDOR, serta Kurs Acuan Non USD/IDR juga tetap dilakukan setiap hari. Namun, BI mencatat bahwa publikasi JIBOR terakhir pada tahun berjalan dilakukan pada 31 Desember 2025.

“Selanjutnya, pelaksanaan kegiatan operasional di industri sektor keuangan menjadi pertimbangan dan kewenangan masing-masing institusi,” ujar Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, dalam siaran pers, Selasa (16/12).

Dengan penyesuaian ini, jadwal operasional bank selama libur Nataru 2025/2026 memberikan kepastian waktu layanan bagi sistem pembayaran, kas, dan operasi moneter.

Masyarakat dan pelaku usaha dapat menyesuaikan kebutuhan transaksi keuangannya berdasarkan ketentuan operasional yang telah ditetapkan Bank Indonesia.