Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengimbau masyarakat untuk lebih bijak menggunakan sertifikat tanah secara bijak, terutama saat dijadikan jaminan pinjaman utang ke bank.
Dalam menjaminkan sertifikat tanah untuk utang , Jokowi mengimbau masyarakat fokus memanfaatkan dananya sesuai kebutuhan, untuk modal kerja, modal investasi dan menghindari hal-hal yang bersifat konsumtif.
“(Dapat) Rp500 juta yang Rp250 juta untuk beli mobil baru. Senang muter-muter kampung gagah, muter-muter desa gagah naik mobil, tapi itu hanya enam bulan, percaya saya. Gagahnya hanya enam bulan, setelah itu begitu enggak bisa nyicil, nyicil bank-nya enggak bisa, nyicil mobilnya enggak bisa, itulah malapetaka dimulai,” ujar Jokowi