Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, banyak komitmen ‘panas’ yang dihasilkan dalam KTT G20 dan menguntungkan Indonesia. Namun, ia mengingatkan jajarannya untuk memastikan semuanya terealisasi.
Ia mengimbau, realisasi komitmen investasi dari negara-negara G20 harus dipercepat. Hal tersebut perlu segera ditindaklanjuti dengan membentuk task force untuk menyelesaikan berbagai kesepakatan. "Ada sekitar 226 proyek yang bersifat multilateral senilai US$238 miliar dan 140 proyek bilateral dengan senilai US$71,4 miliar,” kata Jokowi seperti dikutip dari laman setkab, Selasa (29/11).
Beberapa komitmen yang dihasilkan, antara lain dengan Pemerintah Amerika Serikat melalui skema Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) US$600 miliar. Lalu, US$20 miliar untuk pengembangan kendaraan listrik berbasis fosil melalui Just Energy Transition Partnership (JETP).
Ada juga komitmen investasi dari Jepang, Inggris, dan Korea Selatan untuk MRT Jakarta. Kerja sama dengan Turki untuk pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra dan lainnya.
"Oleh sebab itu, perlu segera ada task force khusus misalnya yang Amerika siapa, yang UAE (Persatuan Emirat Arab/PEA) siapa, yang Korea siapa, yang Jepang siapa, semuanya, yang Cina siapa,” kata Presiden.