Jakarta, FORTUNE – Kemenparekraf dorong peningkatan investasi di Bali, untuk mendistribusikan wisatawan mancanegara (wisman) agar tak hanya fokus di Bali selatan dan bisa mencegah terjadi overtourism.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan bahwa saat ini kedatangan wisman ke Bali pada 2024 tumbuh di atas 20 persen atau lebih dari 21 ribu kunjungan.
“Jangan sampai terjadi seperti di Barcelona di mana turis itu malah menjadi musuh bersama,” katanya seperti dikutip dari laman resmi Kemenparekraf, Kamis (8/8).
Peningkatan investasi akan berkontribusi pada pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan di Bali. “Kita inginkan tetap kondusif karena saya bicara dengan beberapa asosiasi perhotelan okupansinya sudah membaik. Tapi kita harus jaga ini agar mereka mendapat pengalaman terbaik,” ujar Sandiaga.