Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi (tengah) saat peringatan Hari Keamanan Pangan Sedunia 2023 di IPB International Convention Center (IICC), Kota Bogor (7/6/2023). ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Jakarta, FORTUNE - Demi membahas ancaman krisis pangan yang belakangan kian didengung-dengungkan di berbagai wilayah dunia, delegasi negara-negara ASEAN menghadiri pertemuan ke-43 ASEAN Food Security Reserve Board (AFSRB) di Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (7/6).

Indonesia dalam ajang dua hari tersebut berlaku sebagai ketua pertemuan yang bakal membicarakan sejumlah hal-ihwal yang kemungkinan mengancam keberlanjutan persediaan kebutuhan pokok tersebut, kata Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, dalam siaran pers. 

"Banyak yang kita diskusikan dalam dua hari mengenai pangan, bagaimana krisis pangan, el nino, bagaimana kita semua mempersiapkan cadangan pangan," katanya.

Arief menggarisbawahi tantangan pada sektor pertanian juga bertambah dengan masih berlangsungnya perang yang melibatkan dua negara produsen pangan penting dunia, Rusia dan Ukraina. Dia mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo, yang mengatakan bahwa "kita dalam kondisi tidak baik-baik saja. Kita harus [waspada] untuk mempersiapkan ini semua," ujar Arief.

Editorial Team

Tonton lebih seru di