Jakarta, FORTUNE – Laporan Green Economy Index (GEI) atau Indeks Ekonomi Hijau Indonesia yang dirilis oleh Kementerian PPN/Bappenas terus menunjukkan peningkatan dalam kurun waktu 2010-2020.
Direktur Lingkungan Hidup Kementerian PPN/Bappenas, Medrilzam, mengatakan GEI merupakan alat ukur transformasi ekonomi pertama di Indonesia menuju Ekonomi Hijau. "Performa ekonomi hijau Indonesia menunjukkan tren yang meningkat selama sepuluh tahun dengan skor komposit 59,17 pada 2020,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Rabu (10/8).
Capaian ini adalah yang tertinggi dalam satu dekade terakhir dengan kenaikan hingga 25 persen sejak 2010. Sedangkan, dalam kurun waktu 10 tahun tersebut, penurunan GEI secara signifikan terjadi pada 2015, karena adanya kebakaran hutan dan membuat indikator lingkungan menyentuh level terendahnya.
“Hasilnya, secara keseluruhan terlihat bahwa performa Indonesia tidak jelek-jelek amat, ada progres walau tentu naik turun,” kata Medrilzam.