Jakarta, FORTUNE – Istilah ‘generasi sandwich’ ramai dibicarakan beberapa waktu terakhir. Istilah ini kerap melekat pada kaum milenial dan gen z yang digambarkan dengan ‘tekanan’ tanggung jawab dari sejumlah peran yang dijalani dalam hidup. Namun, apa sebenarnya makna dari istilah generasi sandwich?
Melansir pewresearch, istilah generasi sandwich merujuk pada mereka yang memiliki tanggung jawab terhadap orang tua berusia 65 tahun ke atas bersamaan dengan tanggung jawab membesarkan anak yang masih berusia di bawah 18 tahun.
Dengan demikian, generasi sandwich adalah mereka yang berusia produktif (mayoritas paruh baya antara 40-59 tahun) dan menjalani peran ganda mengurus orang tua–maupun mertua–serta anak mereka. Saat ini tidak dipungkiri, banyak juga kaum milenial (sekitar 25-39 tahun) yang masuk kategori generasi sandwich.
Meski tak ada rentang umur pasti yang menjadi batasan, namun T Broady di tahun 2019 menjelaskan, generasi sandwich diartikan sebagai individu yang membagi sumber daya mereka untuk anak dan orang tuanya yang telah memasuki usia lanjut.