Jakarta, FORTUNE – Fenomena biodiversity loss kian mengancam kehidupan makhluk hidup. Situs All That’s Interesting, menuliskan bahwa keberadaan kelelawar raksasa atau Golden-Crowned Flying Fox–memiliki rentang sayap hingga 1,5 meter dan bobot 1,3 kilogram–terancam punah karena penggundulan hutan dan perburuan oleh manusia.
Menurut forestdigest.com, Biodiversity loss adalah hilangnya keanekaragaman hayati yang terjadi karena mengalami penurunan jumlah di suatu wilayah tertentu melalui proses seperti kematian (punah), perusakan, atau pemindahan manusia.
Penurunan jumlah ini terjadi dalam berbagai skala, mulai dari kepunahan global hingga kepunahan populasi, yang menyebabkan penurunan total keragaman dalam skala yang sama. Perubahan paradigma dalam memandang dan menghargai alam adalah penyebab terjadinya degradasi ekosistem.