Jakarta, FORTUNE - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM), Teten Masduki, mendorong peningkatan kerja sama Nestle dengan koperasi di Indonesia agar bisa terjalin lebih luas, bukan hanya sebagai offtaker (memberikan pendampingan dan menyerap hasil panen) petani sapi perah.
Pernyataan tersebut muncul setelah dia bertemu Magdi Batato, COO Nestle Global, di sela-sela agenda peresmian paviliun Indonesia dalam ajang World Economic Forum yang dihadiri 51 kepala negara di Davos, Swiss, Rabu (18/1).
“Kami mengharapkan atas dukungan dan kemitraan Nestle dengan koperasi di Indonesia,” kata Teten melalui keterangan pers, Kamis (19/1), dalam meningkatkan produktivitas koperasi peternak sapi perah lewat penyediaan bibit hingga produk sekunder susu. Sebab, dengan begitu, peternah sapi dapat beroleh nilai tambah dan koperasinya semakin berkembang serta masuk rantai pasok.
Teten juga meminta Nestle untuk meningkatkan kerja sama dalam pengembangan komoditi lainnya yang juga merupakan jaringan bisnis yang dikembangkan Nestle, seperti kopi, cokelat, untuk menyebut beberapa.