Jakarta, FORTUNE - Ketua Gabungan Pelaku Usaha Peternakan Sapi Potong Indonesia (Gapuspindo) Didiek Purwanto menyarankan pemerintah mengimpor sapi bakalan ketimbang impor daging beku.
Menurutnya, impor 100 kilogram daging hanya akan memenuhi 100 kilogram daging untuk konsumsi. Namun, impor sapi bakalan berbobot 300 kilogram jika dikonversi menjadi daging 100 kilogram dapat menghasilkan sapi berbobot 476 kilogram atau setara daging 167 kilogram dalam 90 sampai 120 hari.
"Beda dengan daging beku. Impor 20 ribu ton, ya cuma 20 ribu ton. Tidak ada peningkatan apa-apa. Tidak ada multiplier effect di situ. Tidak ada proses produksi. Tidak ada keterlibatan banyak orang," kata Didiek.