Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. (Tangkapan layar)

Jakarta, FORTUNE – Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengemukakan rencana peralihan menuju endemi dan pengakhiran Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Menurutnya, penanganan Covid-19 akan terus berjalan selama masih terdapat kasus Covid-19 di Indonesia.

Meski demikian, beberapa penyesuaian dimungkinkan seiring kasus Covid-19 yang kian terkendali serta  sosial ekonomi masyarakat yang membaik. “Masyarakat dimohon terus memantau kanal media pemerintah untuk update penanganan Covid-19 ke depan,” katanya dalam konferensi pers, Kamis (22/12).

Wiku mengatakan, pada dasarnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) sangat berpengaruh menjaga pengendalian kasus Covid-19. “Penyesuaian akan dilakukan dengan tetap mementingkan protokol kesehatan, vaksinasi, surveilans, serta komunikasi publik kepada masyarakat, demi meningkatkan dan menjaga herd immunity tetap tinggi,” ujarnya.

Bila kebijakan baru nantinya diterapkan, dia berharap masyarakat tetp disiplin menjaga kesehatan agar transisi dapat berjalan dengan baik dan Covid-19 tetap terkendali di Indonesia. “Kewaspadaan masyarakat secara global di masa ini, harus tetap tinggi, karena WHO belum mencabut status pandemi,” ujarnya.

44,7 juta orang dalam perjalanan

Virus Covid-19. (Pixabay)

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, Wiku memperkirakanada 44,7 juta orang yang mengadakan perjalanan. “Sehingga penting untuk menjaga orang di sekitar kita dalam keadaan sehat,” katanya.

Ia menhimbau masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan, menjaga imun ditambah dengan rutin berolahraga, tidak bergadang, dan istirahat yang cukup. “Saat bepergian, jangan lupa membawa sabun dan hand sanitizer yang benar,” ujarnya.

Optimisme

Editorial Team

Tonton lebih seru di