Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Pabrik EVO Kia Gwangmyeong, yang terletak di Kia Autoland Gwangmyeong, beroperasi untuk memproduksi model Kia EV3 dan EV4 secara massal. (Dok. KIA)

Intinya sih...

  • Penjualan mobil pada 2024 anjlok hanya 865.000 unit, jauh lebih kecil dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
  • Pemerintah memberikan insentif guna mendorong penjualan mobil, namun pendekatan ini dinilai hanya memberikan dampak sementara dan tidak mengatasi penurunan daya beli masyarakat.

Jakarta, FORTUNE - Ekonom Senior Raden Pardede mengingatkan para pelaku usaha pada sektor otomotif untuk menjaga keseimbangan dalam strategi bisnisnya, khususnya di tengah menurunnya daya beli masyarakat.

Pasalnya, penjualan mobil pada 2024 anjlok hanya 865.000 unit, jauh lebih kecil dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada 1 juta unit. Para pabrikan yang tergabung dalam Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) juga harus rela untuk mengurangi margin keuntungan.

Editorial Team

Tonton lebih seru di