Jakarta, FORTUNE - Perusahaan penyedia data dan layanan riset, Populix, meluncurkan Peringkat Program Magister Universitas di Indonesia versi Poplite.
VP of Strategy and Business Operations Populix, Raymond Tjipto, mengatakan pihaknya tidak sendirian dalam menyusun pemeringkatan ini, namun menggandeng sejumlah narasumber ahli, yang terdiri dari kalangan akademisi dari berbagai universitas dan perwakilan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti).
“Masukan dari para narasumber ahli kemudian dijadikan acuan oleh Populix, khususnya dalam menentukan indikator dan variabel penilaian,” kata dia dalam keterangan resmi, Rabu (22/1).
Pemeringkatan ini dimulai dari perangkuman data universitas negeri dan swasta, termasuk jumlah publikasi dan sitasi, berdasarkan Pangkalan Data Dikti dan SINTA per Juni 2024. Untuk menghindari bias, Populix juga menggunakan data sekunder yang meliput semua universitas dengan program S2.
Seluruh data tersebut kemudian dianalisis dan dinilai berdasarkan asas Tridharma Perguruan Tinggi, yang merupakan tiga kewajiban dasar yang harus dipenuhi oleh sebuah lembaga pendidikan, khususnya perguruan tinggi.