Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ilustrasi barang preloved (unsplash/sarah brown)

Bisnis fashion termasuk bisnis yang banyak difavoritkan masyarakat. Selain menjual barang baru, barang-barang bekas dan layak pakai bisa dijual kembali dengan harga relatif murah.

Produk-produk tersebut seringkali dikenali sebagai barang preloved di bisnis fashion. Singkatnya, preloved adalah barang bekas dan masih bagus sehingga dijual kembali oleh pemiliknya.

Tidak jarang, konsumen menemukan produk bermerek yang masih bagus dijual dengan harga terjangkau. Hal inilah yang menyebabkan bisnis preloved menjamur.

Ingin tahu tentang preloved lebih lanjut? Simak pengertin, jenis, hingga keuntungannya di bawah ini.

Pengertian preloved

Istilah preloved mungkin sudah familier terdengar di kalangan pencinta fashion atau orang yang bekerja di bidang tersebut. Dari definisinya, preloved adalah barang bekas yang masih layak pakai.

Hal tersebut tentu berbeda dengan barang bekas yang sudah dibuang oleh pemiliknya karena sudah tidak layak pakai kembali.

Dari segi kualitas, sangat beda jauh karena barang bekas cenderung sudah rusak dan tidak layak pakai kembali.

Dalam dunia jual beli barang, preloved juga bisa dipahami sebagai barang secondhand yang berarti barang yang pernah dimiliki seseorang dan dijual kembali.

Secara harfiah, preloved biasanya berasal dari koleksi pribadi pemilik sebelumnya sehingga barang tersebut pernah dirawat dengan baik.

Maka dari itu, kualitas barang preloved umumnya masih terjaga dengan baik kemudian dijual kembali oleh pemiliknya.

Jenis-jenis barang preloved

Editorial Team

Tonton lebih seru di