Jakarta, FORTUNE – Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali akan mencapai puncaknya hari ini, Rabu (16/11). Pada 2022, Indonesia mendapat mandat untuk menjadi Presidensi G20 dan menjadi kali pertama negara berkembang memegang amanah tersebut.
G20 tidak memiliki pemimpin atau ketua tetap. Fungsi presidensi dipegang satu anggota selama satu tahun. Karena tidak memiliki ketua, status presidensi berjalan secara bergiliran mengikuti tiap tahun berganti.
Forum kerja sama multilateral G20 terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU) yang memiliki kelas pendapatan menengah hingga tinggi, negara berkembang hingga negara maju.
Negara-negara anggota G20 memiliki produk domestik bruto dalam rentang yang cukup luas. Skala perekonomian Indonesia yang besar membuatnya bisa masuk ke dalam forum elite ekonomi itu. Berikut profil negara-negara anggota G20.