Jakarta, FORTUNE – Direktur Utama MRT Jakarta, Tuhiyat, mengatakan bahwa pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta lintas timur-barat fase 1 tahap I ditargetkan rampung konstruksinya pada 2031.
Rute sepanjang 24,5 kilometer ini akan menghubungkan Medan Satria hingga Tomang.
“Setelah pencanangan hari ini, langkah selanjutnya ialah kita akan segera memulai proses tender yang rencananya akan dilakukan tahun depan (2025) dengan target penyelesaian proyek konstruksinya pada 2031,” kata Tuhiyat dalam keterangannya, Rabu (11/9).
Dia mengatakan pengerjaan MRT rute Medan Satria ini telah dicanangkan pembangunannya oleh Presiden Joko Widodo. Nantinya rute ini bakal memiliki total 21 stasiun pemberhentian dengan estimasi penumpang 284.900 orang per hari.
“Pembangunan MRT lin timur-barat fase 1 tahap I ini merupakan bentuk hadirnya negara dalam menyediakan layanan transportasi massal yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Bagi MRT Jakarta, ini merupakan bagian dari pelaksanaan mandat yang telah diberikan untuk membangun dan memperluas jaringan MRT Jakarta sebagai backbone sistem transportasi modern perkotaan di wilayah DKI Jakarta,” ujarnya.
Saat ini, pembangunan fase 2A MRT Lin utara-selatan yang menghubungkan Bundaran HI dengan Kota masih berlangsung. Namun, pemerintah bertekad untuk memperluas jaringan MRT di Jakarta agar makin terintegrasi.