Jakarta, FORTUNE – Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, buka suara soal mundurnya Softbank Group dari investasi proyek pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara. Dia menyebut Softbank hengkang lantaran sedang menghadapi masalah internal.
“Karena dia punya masalah, Vision Fund kolaps,” katanya di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis (17/3).
Softbank Group Corp secara resmi mengumumkan mundur dari pembangunan IKN. Namun, perusahaan multinasional berbasis di Jepang itu berkomitmen untuk tetap menanamkan modal di perusahaan rintisan Indonesia.
“Kami terus berinvestasi di Indonesia melalui perusahaan portofolio SoftBank Vision Fund,” begitu pernyataan resmi SoftBank kepada Nikkei Asia, Senin (14/3). Namun, Softbank tak menyebutkan alasan mundur dari IKN secara terperinci.
Luhut mengeklaim, seharusnya Softbank melalui Vision Fund, akan berinvestasi US$100 miliar dengan menampung dana dari Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (EUA).