Jakarta, FORTUNE – Maskapai penerbangan dalam negeri, Super Air Jet, buka suara soal tergelincirnya pesawat bernomor IU-2180 saat mendarat di Bandara Weda Bay, Halmahera Tengah, Maluku Utara, pada Sabtu (25/5) lalu.
Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari, mengatakan bahwa pesawat lepas landas dari Bandara Sam Ratulangi, Manado, pada pukul 12.11 WITA, sudah sesuai dengan standar operasional yang berlaku. Namun, pada 14.00 WIT mendarat di Weda Bay dalam cuaca sedang hujan.
"Sehingga setelah pesawat menyelesaikan fase pendaratan, bagian depan pesawat melewati batas landas (overrun)," ujarnya dalam keterangan kepada media, Senin (27/5).
Meski tergelincir, manajemen Super Air Jet memastikan 172 penumpang dan 6 kru pesawat dalam kondisi selamat, tanpa cedera, dan mendapatkan penanganan yang baik, setelah pendaratan yang kurang mulus tersebut. "Super Air Jet menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh para tamu. Super Air Jet berkomitmen untuk terus mengutamakan keselamatan dan kenyamanan tamu kami," kata Ari.