Jakarta, FORTUNE – Indonesia akan mengangkat sejumlah isu prioritas melalui forum transisi energi G20. Upaya ini diharapkan akan mendorong negara anggota forum G20 mencapai percepatan transisi energi bersih dan memperkuat sistem energi global berkelanjutan.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pun menjadi pengampu tugas sekaligus perwakilan Indonesia dalam memimpin kerja sama kelompok G20 untuk mencapai kesepakatan transisi energi global.
“Pilar transisi energi akan mengangkat tiga isu prioritas, yaitu akses, teknologi, dan pendanaan. Dengan prioritas tersebut, forum transisi energi diharapkan dapat memberikan hasil persidangan G20 yang lebih konkret, guna memperkuat sistem energi global yang berkelanjutan, serta transisi yang berkeadilan,” ujar Menteri ESDM, Arifin Tasrif, saat membuka acara Peluncuran Transisi Energi G20 secara hibrida, Kamis (10/2).
Dengan berbekal tiga isu prioritas tersebut, Kementerian ESDM akan memimpin forum transisi energi G20 dalam mencapai berbagai kesepakatan global, yang akan menjadi dasar akselerasi transisi energi di dunia. Indonesia akan mendorong percepatan peralihan energi fosil ke energi bersih, untuk mendukung pembangunan dunia yang lebih berkelanjutan.