Jakarta, FORTUNE – Usaha Mikro dan Kecil (UMK) digadang-gadang satu tumpuan pembangunan ekonomi nasional. Pemerintah, terus berupaya mewujudkan Indonesia menjadi produsen halal terkemuka di dunia, melalui empat langkah strategis.
Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, mengatakan bahwa dominasi UMK diyakini dapat menopang pemulihan ekonomi nasional, sekaligus membawa kesejahteraan masyarakat sampai ke akar rumput. “Transisi pasca pandemi masih menjadi tantangan bagi UMK untuk bertahan, bangkit, dan berkembang,” ujarnya saat memberikan sambutan daring pada closing ceremony Festival Syawal 1443 H, Kamis (9/6).
Wapres melihat sinyal baik berupa daya juang para pelaku UMK dan ekonomi kreatif justru semakin menguat, seiring dibukanya kembali pembatasan kegiatan masyarakat. Maka, peluang ini perlu diimbangi dengan langkah aktif dan adaptif dari pelaku UMK.
“Pelaku UMK harus jeli melihat peluang pasar, termasuk salah satunya potensi dan tren peningkatan permintaan produk halal, seperti makanan, minuman, obat-obatan, dan kosmetika. Kesadaran muslim untuk mengonsumsi produk halal dan toyyib telah bergeser menjadi gaya hidup,” ucap Ma’ruf. “Masyarakat dunia kini turut mengakui komoditas halal yang identik dengan produk aman, berkualitas, dan higienis.”