Jakarta, FORTUNE - Bank Indonesia (BI) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sepakat bersinergi mendorong akselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Kedua pihak telah menandatangani Nota Kesepahaman (NK) pada Senin, 5 Desember 2022 di Jakarta.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, kolaborasi ini merupakan wujud komitmen bersama untuk mendukung dan mewujudkan iklim yang kondusif bagi pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.
“Ini melanjutkan kerja sama sebelumnya yang telah dilakukan dengan sejumlah kalangan seperti ormas islam dan asosiasi, termasuk PP Muhammadiyah pada September 2021, dan ke depan akan terus dikembangkan kerja sama dengan berbagai pihak atau ormas lainnya,” tuturnya dalam keterangan pers, dikutip Selasa (6/12).