Jakarta, FORTUNE - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berkomitmen untuk mendorong pembangunan ekonomi syariah di Provinsi Aceh melalui berbagai sektor, mulai dari pengembangan UMKM, pembiayaan sektor strategis seperti pariwisata dan kesehatan, hingga peningkatan kapasitas SDM. Komitmen ini disampaikan dalam silaturahmi antara jajaran direksi BSI dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi (Pemprov) Aceh.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyampaikan, selama 2024 BSI mencatatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) di Aceh sebanyak Rp18,7 triliun atau naik 11,5 persen dari tahun sebelumnya.
“BSI di Aceh bersama-sama mengembangkan kebijakan Qanun Aceh terkait LKS, serta terus menjalankan konsep syariah universal dan modern. Tentunya hal ini sangat sejalan dengan spirit yang dijalankan BSI," ungkap Hery melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Senin (17/2).
BSI juga mengapresiasi dukungan Pemprov Aceh selama 4 tahun, dan bersama-sama mengimplementasikan Qanun Aceh, khususnya terkait Lembaga Keuangan Syariah (LKS). Sehingga konsep ekonomi syariah yang universal dan modern dapat diterapkan di bumi Serambi Mekah secara konsisten dan berkesinambungan.