Jakarta, FORTUNE - Reksadana syariah menyertai kiprah reksadana konvensional di pasar modal. Produk itu hadir sebagai opsi bagi Anda yang membutuhkan produk investasi sesuai syariat Islam. Karena itu, ada sejumlah perbedaan di antara kedua produk tersebut.
Per September 2021, ada 286 reksadana syariah yang beredar dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB) 41.31. Mengacu pada data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), baik jumlah maupun NAB produk investasi itu sama-sama menurun dibandingkan 2020. Sebagai informasi, NAB adalah nilai yang mengindikasikan kekayaan bersih reksadana syariah masing-masing investor tiap harinya.
Menurut OJK, efek dalam portofolio reksadana syariat tidak bertentangan dengan prinsip syariah di pasar modal. Contohnya, sukuk, saham syariah, serta efek syariah lain.
Tak kenal maka tak sayang, begitu kata pepatah. Jadi, jika Anda tertarik berinvestasi reksadana syariah, maka kenalilah produk tersebut melalui ulasan berikut.