Jakarta, FORTUNE - Indonesia merupakan kontributor utama dalam penerbitan surat utang syariah atau sukuk di pasar modal syariah internasional. Total bagian Indonesia tercatat sebesar 23,11 persen dari seluruh penerbitan sukuk global.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, kontribusi Indonesia dari penerbitan sukuk global senilai US$23,65 miliar. “Di pasar modal syariah global, Indonesia merupakan kontributor utama penerbitan sukuk di pasar internasional. Bagian Indonesia adalah 23,11 persen dari penerbitan global,” ujar Menkeu dalam acara The 9th ASEAN Universities International Conference on Islamic Finance (AICIF) 2021 secara virtual, dikutip Jumat (19/11).