Jakarta, FORTUNE - Perusahaan-perusahaan ini tidak hanya berkembang pesat dan menarik minat investor serta pencari kerja, tetapi juga menciptakan solusi inovatif yang mempengaruhi masa depan industri mereka, mulai dari penyediaan solusi integrasi untuk sektor peternakan hingga platform pembelajaran online.
Daftar ini disusun menggunakan data eksklusif dari LinkedIn yang mengacu pada empat faktor utama: pertumbuhan jumlah karyawan, minat pencari kerja, interaksi anggota dengan perusahaan beserta karyawannya, dan kemampuan perusahaan dalam menarik talenta berbakat dari LinkedIn Top Companies.
Untuk dapat masuk dalam daftar ini, perusahaan harus berkantor pusat di Indonesia, sepenuhnya independen dan dimiliki oleh pihak swasta, memiliki minimal 30 karyawan penuh waktu, serta beroperasi selama lima tahun atau kurang.
Tahun ini, perusahaan teknologi masih mendominasi daftar tersebut, dengan sektor agritech menjadi pendorong utama dalam ekosistem startup, diwakili oleh tiga perusahaan rintisan. Selain itu, industri edutech juga menunjukkan kehadirannya dengan dua perusahaan yang masuk dalam daftar. Berikut 10 perusahaan rintisan yang sedang berkembang versi LinkedIn.