Jakarta, FORTUNE - Microsoft melaporkan jumlah ancaman siber mulai dari 2023 hingga saat ini telah meningkat lima kali lipat dari 300 menjadi 1.500 serangan. Bahkan, perusahaan itu mencatatkan waktu rata-rata bagi penyerang mengakses data pribadi melalui phishing adalah 1 jam 12 menit, dan membobol kata sandi (password) dari semula 4.000 menjadi 7.000 kata sandi hanya dalam satu detik.
“Karena itu, dibutuhkan kesadaran yang tinggi bagi perusahaan untuk mengelola data pribadi agar tidak terjadi pencurian data yang berujung pada kerugian finansial, reputasi, dan sanksi dari regulator,” kata Yohan Gunawan, Direktur urusan Hybrid Infrastructure Services Business PT Multipolar Technology Tbk melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa (24/12).