Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ilustrasi gemini 2.0 (Dok. deepmind.google)

Gemini merupakan program chatbot berbasis AI yang dikembangkan oleh Google. Sejak pertama kali dirilis, Google menawarkan platform AI yang bisa memberikan solusi inovatif di berbagai industri pada penggunanya.

Pada Rabu (5/2), Google resmi merilis model Gemini 2.0 yang sudah ditingkatkan dari model sebelumnya. Sebagai pihak pengembang, Google menawarkan sejumlah peningkatan yang lebih canggih bagi pengguna. 

Kira-kira, apa saja hal baru di Gemini 2.0? Simak ulasan model AI Google yang baru dirilis di bawah ini.

Dilengkapi fitur canggih

Pertama kali diperkenalkan di tahun 2024, rangkaian model Flash dinilai sebagai model tangguh dan mampu menangani tugas bervolume serta berfrekuensi tinggi. 

Hal tersebut menjadikan versi Gemini 2.0 Flash unggul dari segi fleksibilitas dalam menangani berbagai tugas.

Model AI ini dilengkapi dengan kemampuan penalaran multimodal untuk informasi dalam jumlah besar dengan jendela konten konteks 1 juta token untuk versi Flash dan 2 juta token untuk versi Pro Experimental.

Dengan pendekatan multimodal terbaru, Gemini 2.0 mampu merespon audio, gambar, video, dan teks.

Adapun versi Pro Experimental dilengkapi dengan fitur canggih, seperti Google Search dan eksekusi kode.

Selain itu, Gemini 2.0 sudah bisa diakses secara umum di berbagai produk AI Google, seperti aplikasi Gemini, Gemini API di Google AI Studio, dan Vertex AI, baik untuk di desktop atau seluler.

Mampu menangani perintah kompleks

Editorial Team

Tonton lebih seru di