Salah satu hal baru di Gemini 2.0 terletak pada keamanan pengguna. Sejalan dengan perkembangan Gemini, Google terus melakukan rangkaian langkah yang solid untuk menjamin keamanan pengguna.
Di dalam model Gemini 2.0, Google melengkapinya dengan metode reinforcement learning baru. Teknologi tersebut memungkinkan Gemini untuk memberikan saran dan kritik pada responya.
Dengan kata lain, masukan yang dihasilkan menjadi lebih akurat dan relevan. Hal tersebut juga bermanfaat dalam menangani perintah sensitif.
Google juga menggunakan pengujian keamanan otomatis untuk menilai risiko keamanan berbahaya seperti jenis serangan cyber.
Pada Selasa (4/2), Alphabet selaku induk perusahaan Google membagikan laporan keuangan terbaru Q4 2024. Pada acara tersebut, Sundar Pichai selaku CEO Google dan Alphabet membahas peningkatan di industri AI.
Menurutnya, kemajuan Gemini 2.0 menjadi langkah besar Google lebih dekat pada visinya sebagai asisten universal.
“Kemajuan Gemini 2.0 dalam multimodalitas dan penggunaan alat asli memungkinkan kami membangun agen AI baru yang membawa kami lebih dekat ke visi kami tentang asisten universal,” ungkap Sundar Pichai dalam pernyataan CEO yang dirilis Google, dikutip Jumat (7/2).
Itu dia beberapa hal baru Gemini 2.0 yang bisa dinikmati oleh pengguna. Adanya peningkatan dari segi fitur dan pemakaiannya, pengguna bisa merasakan pengalaman lebih baik dari model sebelumnya.