Berkat AI, Pemerintah Prancis Temukan Properti yang Hindari Pajak

Jakarta, FORTUNE – Otoritas pajak Prancis berhasil mengidentifikasi properti kolam renang yang menghindari pajak dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Jumlah pajak yang belum dibayarkan ini dilaporkan mencapai 10 juta euro atau lebih dari Rp148 miliar.
Dikutip dari The Guardian, sistem AI ini dikembangkan oleh raksasa teknologi Google dan perusahaan teknologi informasi Prancis Capgemini.
Cara kerjanya adalah dengan melacak properti kolam renang dari foto gambar udara. Selanjutnya, teknologi tersebut akan melakukan pemeriksaan dengan menyesuaikan basis data pendaftaran tanah oleh pemerintah.
Dalam keterangan resminya, otoritas pajak Prancis mengeklaim telah menemukan 20.536 properti kolam renang yang tersembunyi ini dari setidaknya sembilan wilayah. Temuan ini berdasar atas uji coba pada Oktober 2021.
Pemerintah Prancis menetapkan aturan bagi warganya yang merenovasi rumah, termasuk menambah kolam renang, mesti melapor ke kantor pajak. Sebab, ada klausul pajak properti yang didasarkan pada nilai sewa properti.
Kolam renang seluas 30 meter persegi akan dikenakan pajak tambahan sekitar 200 euro atau lebih dari Rp2,9 juta.