Jakarta, FORTUNE - Menghadapi pembajakan akun WhatsApp bisa menjadi pengalaman yang sangat menakutkan, terutama mengingat aplikasi ini sering kali menjadi alat komunikasi utama bagi banyak orang. Pembajakan akun dapat menyebabkan hilangnya akses terhadap informasi penting, risiko penyalahgunaan data pribadi, hingga kerugian finansial.
Oleh karena itu, memahami cara memulihkan akun WhatsApp yang dibajak adalah langkah krusial untuk melindungi diri dari dampak buruk yang mungkin terjadi.
Sebelum mengetahui cara pemulihan, penting untuk mengenali tanda-tanda bahwa akun WhatsApp Anda mungkin telah dibajak. Salah satu tanda paling umum adalah menerima pesan verifikasi OTP (one-time password) tanpa alasan jelas. Jika Anda tidak mencoba masuk ke akun WhatsApp, tapi tetap menerima kode OTP, itu dapat menjadi indikasi bahwa seseorang tengah berupaya mengambil alih akun Anda.
Selain itu, tanda lain yang perlu diwaspadai adalah jika Anda tiba-tiba dikeluarkan dari akun WhatsApp yang terpasang pada perangkat Anda tanpa pemberitahuan. WhatsApp hanya dapat digunakan pada satu perangkat ponsel pada satu waktu. Jika Anda dikeluarkan dari aplikasi, seseorang mungkin saja telah berhasil masuk dengan nomor Anda pada perangkat lain.
Gejala lainnya: pengiriman pesan yang tidak dikenali ke kontak Anda atau perubahan pada pengaturan akun yang tidak Anda lakukan.
Jika Anda merasa akun WhatsApp Anda telah dibajak, berikut langkah-langkah untuk memulihkannya.