Cara Lihat dan Hapus History, Cache dan Cookies di Google
Riwayat pencarian google dapat dihapus, berikut langkahnya.
Jakarta, FORTUNE - Melihat riwayat atau history di Google sering dilakukan banyak orang untuk berbagai keperluan. Misalnya, jika ingin kembali mengunjungi situs tertentu tetapi lupa menyimpan alamat atau url situs tersebut.
Selain itu, ada pula yang menengok kembali aktivitas pencarian mereka di Google untuk menyembunyikan hal-hal yang ia cari di internet. Sebab, riwayat atau history di google memang bisa dihapus.
Tapi, di luar history atau riwayat pencarian, ada pula yang disebut cache dan cookies yang menyebabkan alamat situs tertentu yang pernah dicari di google muncul sebagai saran di kolom pencarian.
Lantas bagaimana cara melihat dan menghapus history, cache hingga cookies agar tidak muncul sebagai saran di kolom pencarian? Berikut ulasannya:
Lihat My Activity
Langkah pertama yang dapat dilakukan untuk melihat history pencarian di google adalah melalui My Activity google. Di sana, kalian dapat melihat aktivitas pencarian yang sudah terekam oleh akun google milik Anda.
Anda dapat memilih atau memfilter aktivitas pencarian Anda menurut Grup, Item, dan lainnya. Kemudian, jika ingin menghapus aktivitasnya, Anda cukup menekan ikon titik tiga di samping kolom pencarian aktivitas dan pilih "hapus".
Sebagai informasi, riwayat atau history padan My Activity ini akan terekam jika Anda login dengan akun google kalian baik lewat my account ataupun Gmail.
Hapus history, cache dan cookies
Selain di My Activity, riwayat pencarian juga dapat Anda lihat di pada menu "Riwayat" atau "History" di peramban. Di handphone dan tampilan desktop, pilihan tersebut dapat dibuka pada ikon titik tiga di sebelah kanan atas peramban.
Jiika ingin melakukan pembersihanm, Anda tinggal pilih "Hapus Riwayat Jelajah" atau "Clear Browsing Data". Bagi pengguna Windows, kalian bisa menggunakan jalan pintas dengan mengetik Control+Alt+Del.
Demgan memilih "Clear Browsing Data", Anda juga dapat menghapus cache dan cookies. Hal itu juga membuat ruang hardisk komputer jadi lebih sedikit. Akibatnya, komputer kalian akan makin lemot hingga mudah hang.