Jakarta, FORTUNE – E-commerce merupakan salah satu sektor penting dalam lanskap ekonomi digital. Kehadirannya yang didorong teknologi mutakhir memudahkan konsumen berbelanja, serta memungkinkan tersedianya akses bagi pengguna untuk berbisnis maupun meningkatkan pendapatannya.
E-commerce terdiri dari dua kata, yakni electronic dan commerce. Secara sederhana, e-commerce ini berarti perdagangan elektronik. Itu merujuk kepada pelbagai proses perdagangan, mulai dari pemesanan, sampai pengiriman barang, dilakukan melalui jaringan elektronik atau online.
Jadi, e-commerce adalah platform yang memungkinkan penjualan maupun pembelian barang secara elektronik, menurut laman Xendit.
Dikutip dari Investopedia, perdagangan elektronik ini juga mengacu kepada perusahaan maupun individu yang membeli dan menjual barang dan jasa melalui internet.
Saat ini, hampir setiap produk dan layanan tersedia di e-commerce, mulai dari buku, tiket pesawat, pakaian, produk elektronik, alat rumah tangga, dan lain-lain. Karenanya, teknologi e-commerce dianggap sebagai disrupsi dalam perekonomian.