Jakarta, FORTUNE - Manajemen bisnis kuliner sering kali menghadapi tantangan besar bagi pemilik usaha. Selain kualitas makanan yang harus dijaga, berbagai aspek operasional seperti kontrol stok bahan baku, pencatatan keuangan, antrean pembayaran, dan risiko kebocoran data kerap menjadi masalah yang sulit diatasi.
Tanpa sistem yang terintegrasi dan keterbatasan sumber daya manusia, pemilik usaha sering kali terpaksa turun tangan langsung dalam setiap aspek bisnis, dari dapur hingga manajemen gudang.
Hal inilah yang mendorong kebutuhan solusi teknologi yang lebih efisien dan terintegrasi. PT Esensi Solusi Buana (ESB) menghadirkan sebuah sistem operasional berbasis cloud yang terintegrasi, dirancang khusus untuk industri F&B.
“ESB lahir dari pengalaman pribadi kami yang merasakan langsung betapa rumitnya mengelola operasional restoran dengan sistem yang terpisah-pisah. Kami ingin menciptakan solusi yang tidak hanya efisien, tetapi juga memberikan ketenangan bagi para pemilik usaha,” ujar Gunawan, Co-Founder & CEO ESB, dalam keterangannya, Jumat (2/5).
Sistem yang dihadirkan oleh ESB mencakup berbagai fungsi penting dalam satu ekosistem terintegrasi. Mulai dari pengelolaan stok bahan baku, manajemen pembayaran, hingga pemantauan suplai. Semua proses ini berjalan secara real-time, memastikan akurasi dan kemudahan dalam pengoperasiannya. Hal ini diharapkan mempermudah pemilik usaha dalam menjalankan operasional bisnis mereka setiap hari.