Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
CEO OpenAI, Sam Altman.
CEO OpenAI, Sam Altman. (dok. The Economic Times)

Intinya sih...

  • Sam Altman telah mengumumkan penyelesaian prototipe perangkat AI yang tidak memiliki layar.

  • Perangkat tersebut mungkin akan selesai kurang dari dua tahun.

  • OpenAI bekerja sama dengan Foxconn untuk pembangunan infrastruktur AI.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - CEO OpenAI, Sam Altman, dan mantan desainer Apple, Jony Ive, menyatakan telah menyelesaikan rancangan perangkat keras untuk teknologi kecerdasan buatan (AI), dan tengah menyiapkan prototipenya. Pengakuan itu disampaikan di hadapan Laurene Powell Jobs, pada acara Demo Day 2025 di Emerson Collective.

“Saya takjub betapa hebat dan serunya karya ini,” ujar Altman dalam sebuah video via CNBC, Selasa (25/11).

Ive mengatakan perangkat tersebut kemungkinan akan terwujud dalam kurang dari dua tahun.

Menurut laporan The Verge, sejauh ini belum banyak hal yang terungkap mengenai perangkat OpenAI yang sedang dikembangkan tersebut. Namun, perangkat itu dikabarkan tidak memiliki layar dan berukuran setara ponsel pintar.

Ia mengatakan perangkat AI tersebut akan sanggup melakukan berbagai hal untuk pengguna dalam jangka waktu yang lama demi menyaring berbagai hal. 

Sebagai konteks, pada Mei 2025, OpenAI mengakuisisi perusahaan rintisan yang membuat perangkat AI milik Ive, io, senilai US$6,4 miliar dalam bentuk ekuitas, sekaligus mengumumkan akan memproduksi perangkat AI baru. Ive mengambil alih tanggung jawab desain pada proyek perangkat keras tersebut.

Ive pernah mengawasi pembuatan desain produk-produk paling ikonik Apple, seperti iPod, iPhone, iPad, hingga MacBook Air. Ia juga merancang kantor pusat baru Apple di Cupertino yang disebut Apple Park, proyek yang dimulai pada 2004 dan resmi dibuka pada 2019.

Menurut laporan CNBC, rencana perangkat keras OpenAI dipantau secara ketat oleh para pesaing dan calon pelanggan. Perusahaan seperti Amazon, Google, dan Meta telah merilis perangkat berorientasi AI, seperti kacamata dan speaker pintar, meski belum ada yang cukup sukses mengubah industri perangkat keras.

Minggu lalu, OpenAI mengumumkan telah menandatangani perjanjian dengan Foxconn, sebuah perusahaan yang memproduksi banyak barang elektronik konsumen, termasuk untuk Apple.

Meski demikian, kesepakatan OpenAI dengan Foxconn berfokus pada pembangunan infrastruktur AI, dan perusahaan tidak menyebutkan manufaktur perangkat.

Editorial Team