Jakarta, FORTUNE - Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) diprediksi bakal mendongkrak kinerja sektor publik sehingga mendorong perekonomian nasional. Bahkan, pemanfaatan AI bisa menjadi pendukung Indonesia untuk menjadi negara dengan perekonomian keempat terbesar di dunia pada 2045.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel Abijani Pangerapan mengungkapkan, adopsi AI memungkinkan alur birokrasi, waktu, dan biayanya menjadi lebih efisien, sekaligus meningkatkan kinerja pemerintah sehingga meningkatkan kepuasan publik.
"Karena itu, sejalan dengan transformasi digital yang dilakukan perusahaan-perusahaan swasta, pemerintah mendorong sektor-sektor publik, termasuk BUMN untuk mengadopsi AI sesegera mungkin mengingat manfaatnya yang begitu besar," kata Samuel melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Rabu (26/6).
Deputi Bidang SDM, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata juga menambahkan, adopsi AI membuat organisasi menjadi lebih gesit, responsif, dan kompetitif.