Jakarta, FORTUNE - Bareskrim Polri telah mengungkap jaringan kasus mafia IMEI ilegal pada akhir pekan lalu. Dari 191.000 ponsel yang menggunakan IMEI bodong, mayoritas di antaranya adalah iPhone. Gawai-gawai itu berisiko untuk dimatikan alias shutdown.
Untuk menghindari konsekuensi serupa, penting bagi Anda untuk mengecek IMEI ponsel Anda agar terhindar dari dampak kasus ini.
IMEI merupakan kode unik yang tertanam pada setiap perangkat ponsel, baik yang mengandalkan sistem operasi Android maupun iOS. IMEI berfungsi untuk mengidentifikasi perangkat handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT) yang terhubung ke jaringan seluler.
Tersangka dalam kasus ini dilaporkan melakukan tindak pidana dengan mendaftarkan IMEI secara ilegal melalui aplikasi centralized equipment identity register (CEIR).
Pihak kepolisian telah mengamankan enam tersangka kasus tersebut. Sejauh ini, perkiraan kerugian yang dialami negara mencapai Rp353.748.000.000. Lantas, bagaimana mengetahui bahwa gawai yang Anda gunakan bukan merupakan barang ilegal? Mari simak cara mengetahui IMEI ilegal dan legal.