Ribuan Dompet Kripto Solana Kena Masalah Keamanan, Dana US$8 Juta Raib

Jakarta, FORTUNE – Ribuan dompet aset kripto Solana dilaporkan mengalami peretasan. The Solana Foundation, organisasi yang mendukung jaringan blockchain Solana, menyatakan “aktor jahat” telah mengambil sejumlah dana dari beberapa dompet yang terhubung dengan aset kripto ini.
Dikutip dari Fortune.com, pemilik Solana pada Selasa (2/8) melaporkan bahwa dana mereka telah hilang. Lalu, di malam pada hari sama menjadi jelas bahwa seorang peretas menggasak jutaan dolar dari dompet aset kripto ini.
Penyebab peretasan ini masih dalam penyelidikan, termasuk juga tingkat kerusakannya. Namun, akun Twitter @SolanaStatus pada Rabu (3/8) sore menyampaikan informasi peretasan tersebut tampaknya terkait dengan dompet Slope, sejenis platform dompet aset kripto yang dibuat khusus untuk Solana.
“Para insinyur terus menyelidiki akar penyebab insiden yang mengakibatkan sekitar 8.000 dompet terkuras,” kata Austin Federa, Kepala Komunikasi di Solana Foundation dalam keterangan resmi kepada Fortune.com. “Ini tampaknya bukan bug dengan kode inti Solana, tetapi dalam perangkat lunak yang digunakan oleh beberapa dompet yang populer di kalangan pengguna jaringan.
Perkiraan kerugian dari kasus peretasan tersebut cukup beragam. Hingga saat ini, ada lebih dari US$5,2 juta aset kripto telah dicuri dari sekitar 7.900 dompet Solana, menurut perusahaan forensik blockchain Elliptic. Sedangkan, perusahaan keamanan PeckShield mengatakan empat alamat dompet Solana telah menguras sekitar US$8 juta dari para korban.
“Akar penyebabnya masih belum jelas," kata Tom Robinson, pendiri Elliptic, seperti dilansir dari The Business Times. "Tampaknya itu karena cacat pada perangkat lunak dompet tertentu, bukan di blockchain Solana itu sendiri."