Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Samsung TV AI Neo QLED 8K (dok. Samsung Indonesia)
Samsung TV AI Neo QLED 8K (dok. Samsung Indonesia)

Intinya sih...

  • Samsung akan mengintegrasikan Google Photos ke lini TV pintar mulai 2026.

  • Integrasi ini akan memungkinkan pengguna mengakses koleksi foto dan video dari akun Google Photos langsung di layar TV.

  • Pada tahap awal, Samsung akan hadirkan fitur Memories.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Samsung Electronics berupaga mengintegrasikan Google Photos ke lini TV pintar Samsung mulai 2026. Langkah ini menjadi bagian dari strategi memperkuat ekosistem layanan digital dan pengalaman pengguna.

Melalui kerja sama dengan Google, pengguna nantinya dapat mengakses koleksi foto dan video dari akun Google Photos langsung di layar TV tanpa memerlukan aplikasi tambahan.

Selama bertahun-tahun, pengguna Google Photos harus memasang aplikasi secara manual untuk menayangkan foto mereka ke Android TV.

Dalam keterangan resmi pada laman resminya, Samsung menyatakan integrasi ini akan diluncurkan secara bertahap.

Pada fase awal (permulaan 2026), Samsung akan menghadirkan fitur Memories, yang menampilkan foto dan video berdasarkan momen, orang, atau lokasi tertentu dalam format slideshow pada layar besar. Fitur ini ditujukan eksklusif untuk gawai Samsung selama enam bulan.

Selain Memories, Samsung dan Google berencana meluncurkan fitur tambahan lainnya pada akhir tahun depan.

Fitur-fitur ini termasuk alat kreasi berbasis AI yang dapat menggabungkan ulang foto, menerapkan template bergaya, atau bahkan mengubah gambar diam menjadi video pendek. Selain itu pula, tayangan slide foto yang dipersonalisasi yang dibuat berdasarkan tema seperti perjalanan atau hobi.

“Google Photos adalah wadah bagi foto dan video orang-orang demi membantu mereka mengatur dan menghidupkan kembali kenangannya,” kata Shimrit Ben-Yair, wakil presiden, Google Photos dan Google One, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari laman resmi Samsung, Selasa (30/12).

Langkah ini mencerminkan upaya Samsung menggeser peran televisi dari sekadar perangkat hiburan menjadi pusat pengalaman digital di rumah.

Editorial Team