Jakarta, FORTUNE – Setelah dewan direksi OpenAI memecat Sam Altman sebagai Chief Executive Officer (CEO) secara mendadak (17/11), sejumlah staf dan para investor perusahaan teknologi dikabarkan menghendaki Altman kembali menduduki jabatannya.
Financial Times (19/11) menuliskan, seorang sumber di dalam tubuh organisasi OpenAI mengatakan, Altman mendapatkan dukungan dari para karyawan dan investor. Sementara, para “dewan tersebut–yang memecat Altman–tidak terikat pada mereka,” ujar sumber itu.
Dalam sebuah memo yang diedarkan kepada staf di OpenAI pada Sabtu malam, kepala strategi Jason Kwon mengaku “optimis” Altman dan Greg Brockman (Co-Founder)–yang diberhentikan pada Jumat–akan kembali.
Sementara, para pemodal OpenAI, seperti Thrive Capital, pemegang saham terbesar kedua; Microsoft; Tiger Global; Khosla Ventures; dan Sequoia Capital, menyatakan dukungannya pada Altman.
Meskipun mereka tidak memiliki kursi di dewan nirlaba yang mengendalikan perusahaan OpenAI yang nirlaba, investor dapat menolak dukungan lebih lanjut dan karyawan dapat keluar dari perusahaan untukmemaksa dewan tersebut.
Andrej Karpathy, seorang ilmuwan riset terkemuka di OpenAI, memposting di X pada hari Minggu, “Dewan memiliki kesempatan untuk menjelaskan tindakan drastis mereka dan mereka tidak menerimanya,” tulisnya di media sosial tersebut.
Keputusan mendadak terkait pemecatan Altman dan menurunkan Brockman telah menarik perhatian pada struktur dan tata kelola perusahaan OpenAI yang tidak biasa.