Startup Penyedia Software Miliki Potensi Besar Kembangkan UMKM

Jakarta, FORTUNE— Startup penyedia Software-as-a-Service (SaaS) diprediksi masih akan terus berkembang dan menarik bagi pendanaan seiring dengan potensi yang dimiliki.
Berdasarkan riset pasar dari The Ravenry bahkan memperkirakan pangsa pasar software utamanya cloud di Indonesia telah mencapai US$100 juta atau sekitar Rp1,5 triliun pada 2018. Nilai itu bahkan diprediksi tumbuh rata-rata 31,9 persen menjadi US$400 juta pada 2023.
Riset itu juga mengungkap, startup penyedia software sangat berpotensi untuk mengembangkan pelaku usaha termasuk UMKM hingga korporasi. Guna menggarap potensi itu startup Majoo terus berinovasi menyediakan solusi SaaS bagi UMKM.
“Kami bersama tim berkomitmen untuk terus mengembangkan majoo sebagai platform yang tidak hanya terjangkau tetapi juga mudah diimplementasikan, sehingga UMKM dapat fokus pada pengembangan bisnis mereka tanpa harus khawatir tentang biaya atau kompleksitas teknologi.” Ujar Adi Wahyu Rahadi, Founder & CEO Majoo melalui keterangan resmi di Jakarta, Jumat (15/3).