Jakarta, FORTUNE – TikTok, aplikasi media sosial dari Tiongkok, menyampaikan sejumlah insight mengenai tren perilaku konsumen dalam mengonsumsi tayangan video pendek. Menurut TikTok, sejumlah temuan tersebut dapat dimanfaatkan oleh para brand untuk semakin memperkuat jangkauan dengan konsumen.
TikTok merupakan situs video pendek dengan lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan secara global. Di kawasan Asia Tenggara, jumlah penggunanya lebih dari 240 juta.
Penelitian terbaru dari TikTok menunjukkan 71 persen pengguna setuju tren terbesar berasal dari media sosial ini. Dalam kaitannya dengan brand, 61 persen pengguna TikTok antusias bila mereka mmebuat atau berpartisipasi dalam tren.
Bahkan, 43 persen responden mengambil tindakan usai melihat konten di TikTok, seperti mencoba sesuatu atau pergi ke tempat baru.
“Brands dapat mengenali kekuatan ini di TikTok dan membuat cara yang menyenangkan dan paling otentik untuk terlibat dengan pelanggan. Karakter pengguna TikTok ini mereka datang mencari hiburan dan suka untuk bersenang-senang,” kata Head Brand Strategy TikTok Southeast Asian dan India, Manas Sabnis, dalam telekonferensi, Senin (18/4).
TikTok turut menghadirkan TikTok For Business, solusi kinerja dan pemasaran satu atap bagi brands. Solusi ini bisa dimanfaatkan oleh brands untuk membantu mereka agar dapat ditemukan dan menjangkau basis pengguna di seluruh pasar dan platform.