Jakarta, FORTUNE – Elon Musk dikabarkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ribuan pekerja Twitter. Niat orang terkaya di dunia tersebut merupakan bagian dari kesepakatan investor dalam akuisisi Twitter.
Warta Business Insider, Jumat (21/10), menunjukkan dalam kesepakatan untuk mengambil alih Twitter dengan para calon investor, Musk menyatakan akan memangkas 75 persen dari 7.500 pekerja perusahaan.
Itu berarti kebijakan efisiensi tersebut akan membidik lebih dari 5.000 orang.
Kesepakatan Musk untuk mengakuisisi Twitter yang mencapai US$44 miliar pun akan tuntas pekan depan.
Meski Musk tidak jadi mengaikusisi Twitter, kebijakan pemangkasan secara besar-besaran masih akan terjadi di perusahaan, menurut laporan sama.
Pasalnya, manajemen Twitter dilaporkan berencana untuk memangkas pengeluaran gaji perusahaan sekitar US$800 juta tahun depan. Namun, PHK ini hanya akan menyasar 25 persen pekerja Twitter, atau sekitar 1.900 orang.