Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
logo Alphabet dan Intersect
logo Alphabet dan Intersect (dok. Alphabet l Intersect)

Intinya sih...

  • Alphabet resmi mengakuisisi Intersect senilai 4,75 miliar dolar AS atau sekitar Rp79,73 triliun untuk mempercepat penambahan kapasitas energi dan pusat data di Amerika Serikat.

  • Transaksi ini mencakup tim Intersect serta sejumlah proyek energi dan pusat data berkapasitas gigawatt yang sedang dikembangkan atau dibangun, termasuk proyek hasil kemitraan Intersect dengan Google.

  • Intersect dikenal sebagai pengembang infrastruktur energi yang mengombinasikan pembangkit gas dan energi terbarukan untuk memenuhi kebutuhan industri yang padat energi, termasuk pusat data hyperscale.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE — Alphabet Inc. mengumumkan kesepakatan untuk mengakuisisi Intersect, perusahaan penyedia solusi infrastruktur energi dan pusat data, dalam transaksi senilai 4,75 miliar dolar AS atau sekitar Rp79,73 triliun (kurs Rp16.785 per dolar AS).

Akuisisi ini menjadi langkah strategis Alphabet untuk mempercepat penambahan kapasitas energi dan pusat data di Amerika Serikat, seiring melonjaknya kebutuhan komputasi berbasis akal imitasi (AI).

Kesepakatan yang diumumkan pada Senin (22/12) ini menegaskan fokus Alphabet dalam mengamankan pasokan listrik yang andal bagi ekspansi bisnis Google Cloud dan layanan digital lainnya, di tengah tekanan terhadap jaringan listrik AS yang kesulitan mengimbangi lonjakan permintaan daya.

Detail transaksi dan struktur akuisisi

Berdasarkan keterangan resmi Alphabet Investor Relations, Alphabet akan mengakuisisi Intersect secara tunai senilai 4,75 miliar dolar AS, ditambah dengan pengambilalihan utang.

Google sebelumnya telah memiliki saham minoritas di Intersect melalui putaran pendanaan yang diumumkan sebelumnya.

Akuisisi ini mencakup tim Intersect serta sejumlah proyek energi dan pusat data berkapasitas gigawatt yang sedang dikembangkan atau dibangun, termasuk proyek hasil kemitraan Intersect dengan Google. Namun, tidak seluruh aset Intersect masuk dalam transaksi tersebut.

Aset Intersect yang telah beroperasi di Texas, serta aset yang beroperasi dan dikembangkan di California untuk klien lain, tetap berada di luar akuisisi dan akan terus dijalankan sebagai perusahaan independen dengan dukungan investor eksisting seperti TPG Rise Climate, Climate Adaptive Infrastructure, dan Greenbelt Capital Partners.

Intersect akan tetap beroperasi dengan merek sendiri dan dipimpin oleh pendiri sekaligus CEO-nya, Sheldon Kimber, serta bermitra erat dengan tim infrastruktur teknis Google dalam proyek-proyek yang sedang berjalan dan proyek baru bersama.

Fokus Alphabet pada energi untuk pusat data AI

Alphabet menyatakan akuisisi ini bertujuan mempercepat penyediaan kapasitas pembangkit listrik yang terintegrasi dengan pembangunan pusat data. Langkah tersebut dinilai krusial untuk mendukung kebutuhan komputasi AI yang terus meningkat.

CEO Google dan Alphabet Sundar Pichai mengatakan Intersect akan memperkuat kemampuan perusahaan dalam mengembangkan pembangkit listrik seiring pertumbuhan beban pusat data.

“Intersect akan membantu kami memperluas kapasitas, beroperasi lebih gesit dalam membangun pembangkit listrik baru seiring dengan peningkatan beban pusat data, dan menata ulang solusi energi untuk mendorong inovasi dan kepemimpinan AS,” ujar Sundar Pichai, dilansir Alphabet Investor Relations.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa Alphabet melihat pengembangan energi dan pusat data sebagai dua agenda yang harus berjalan bersamaan, bukan terpisah. Salah satu proyek konkret yang sedang berjalan adalah pembangunan pusat data dan pembangkit listrik yang terletak di lokasi yang sama di Haskell County, Texas.

Posisi Intersect dalam ekosistem energi bersih

Intersect dikenal sebagai pengembang infrastruktur energi yang mengombinasikan pembangkit gas dan energi terbarukan untuk memenuhi kebutuhan industri yang padat energi, termasuk pusat data hyperscale.

Perusahaan ini memiliki aset energi senilai sekitar 15 miliar dolar AS yang telah beroperasi atau sedang dibangun di berbagai wilayah AS.

Sheldon Kimber menilai integrasi dengan Google akan mempercepat skala inovasi yang selama ini dikembangkan Intersect.

“Intersect selalu berfokus membawa inovasi ke industri dan kami menantikan percepatan dalam skala besar sebagai bagian dari Google,” ujar Kimber.

Intersect juga tengah mengeksplorasi teknologi energi baru, termasuk geothermal canggih, penyimpanan energi jangka panjang, serta gas dengan teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon.

Konteks industri dan tantangan energi

Akuisisi Alphabet ini terjadi di tengah meningkatnya persaingan global dalam pengembangan AI yang memicu lonjakan kebutuhan pusat data dan listrik.

Perusahaan teknologi besar seperti Google, Amazon, dan Microsoft berlomba mengamankan sumber energi sambil tetap menjaga komitmen iklim.

Pada 2024, Google melaporkan emisi karbonnya meningkat 48 persen dalam lima tahun terakhir, terutama akibat ekspansi pusat data. Kondisi ini mendorong Alphabet mencari solusi energi yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan.

Alphabet menyebut kesepakatan ini masih menunggu persetujuan regulator dan diperkirakan akan rampung pada paruh pertama 2026.

Dengan akuisisi Intersect, Alphabet memperkuat strategi jangka panjangnya dalam mengamankan pasokan energi untuk pusat data AI di AS, sekaligus memperluas perannya dalam pengembangan infrastruktur energi modern yang mendukung pertumbuhan industri digital.

FAQ seputar Alphabet akuisisi Intersect

Berapa nilai Alphabet akuisisi Intersect?

Alphabet mengakuisisi Intersect senilai 4,75 miliar dolar AS ditambah pengambilalihan utang.

Apakah seluruh aset Intersect diakuisisi Alphabet?

Tidak, aset Intersect tertentu di Texas dan California tetap dikelola sebagai perusahaan independen.

Kapan transaksi Alphabet akuisisi Intersect ditargetkan selesai?

Transaksi ini diperkirakan rampung pada paruh pertama 2026.

Editorial Team