Jakarta, FORTUNE – Menyambut MotoGP Mandalika, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, akan memperluas akses jaringan penerbangan dalam negeri, dari dan menuju Lombok.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengatakan bahwa langkah ini ditempuh guna mengantisipasi tingginya animo masyarakat untuk menyaksikan secara langsung gelaran MotoGP. hal tersebut juga untuk mendukung kelancaran mobilitas pelaksanaan MotoGP melalui layanan penerbangan yang aman, nyaman, dan sehat.
“Kami akan terus bergerak adaptif dalam memaksimalkan penyediaan layanan penerbangan sejalan dengan momentum berbagai gelaran event internasional di Indonesia pada tahun ini, salah satunya MotoGP,” ucapnya kepada Fortune Indonesia, Kamis (17/3).
Bentuk perluasan akses yang dilakukan
Perluasan akses penerbangan dari dan ke Lombok ini, dilaksanakan mulai 15-23 Maret 2022. Sedikitnya 236 penerbangan sudah disiapkan oleh Garuda Indonesia Group.
Garuda Indonesia akan melayani 138 penerbangan dengan menggunakan pesawat A330-300 dan A330-200, serta pesawat yang lebih kecil seperti B737-800NG. Sedangkan, Citilink akan melayani 98 penerbangan dengan armada A320 yang menghubungkan Lombok dengan toga kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, dan Denpasar.
Garuda Indonesia juga menghadirkan layanan khusus shuttle flight dengan rute pulang pergi Denpasar-Lombok pada Minggu (20/3). Dengan rute ini, diharapkan masyarakat yang ingin menyaksikan gelaran MotoGP sekaligus berwisata ke Bali akan lebih terakomodir.
Layanan bagi peserta dan tim official MotoGP
Dukungan pada event MotoGP juga diberikan dalam rupa pengoperasian 23 penerbangan khusus charter bagi peserta dan tim official. Layanan ekstra tambahan bagasi pun akan diberikan, termasuk penyediaan dedicated counter check-in.
“Hal ini termasuk added value pre-flight. Perluasan layanan penerbangan ini juga menjadi bentuk komitmen kami dalam menghadirkan kontribusi terbaik bagi Indonesia sebagai tuan rumah gelaran internasional tersebut," kata Irfan.
Protokol kesehatan ketat
Irfan menyampaikan kepada Fortune Indonesia bahwa protokol kesehatan akan terus diterapkan sesuai aturan SE Menterian Perhubungan Nomor 21 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Udara pada Masa Pandemi Covid-19.
Aturan baru ini mewajibkan maskapai penerbangan di Indonesia menyediakan area karantina bagi penumpang yang terindikasi bergejala Covid-19 selama perjalanan.
Selain itu, sejumlah protokol kesehatan, seperti penggunaan masker dan larangan berbicara selama perjalanan akan diterapkan secara ketat.
Strategi memperkuat ekosistem pariwisata Indonesia
Segala upaya yang dilakukan Garuda Indonesia Group ini, menurut Irfan, merupakan langkah berkesinambungan untuk memperkuat kolaborasi ekosistem pariwisata Indonesia. “Selain itu, dukungan konektivitas udara ini juga dapat menjembatani kebutuhan masyarakat,” ucapnya.
Irfan memastikan bahwa Garuda Indonesia Group juga terus memonitor situasi dan perkembangan kebutuhan penerbangan masyarakat guna memastikan layanan penerbangan dapat senantiasa terpenuhi terutama pada saat gelaran internasional berlangsung di Indonesia.
