Pelita Air Bidik Penerbangan Umrah dan Haji Tahun Depan

Pelita Air berencana tambah pesawat Airbus A320.

Pelita Air Bidik Penerbangan Umrah dan Haji Tahun Depan
Ilustrasi : pesawat milik Pelita Air. (Dok. Pertamina)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Maskapai penerbangan Pelita Air berencana melayani penerbangan umrah dan haji mulai tahun 2023. Direktur Utama Pelita Air, Dendy Kurniawan, mengatakan langkah ini sejalan dengan antusiasme masyarakat untuk beribadah ke tanah suci.

"Berapa pun yang disediakan oleh maskapai kapasitasnya pasti akan selalu kurang. Jadi kami melihat itu adalah segmen yang akan kita garap tahun depan," katanya, dilansir dari ANTARA, Jumat (21/10). 

Dendy juga menyampaikan, pihaknya mengikuti arahan Kementerian BUMN dengan berfokus pada penerbangan domestik. 

Namun demikian, rencana untuk melayani penerbangan umrah dan haji potensial sebab jumlah penduduk muslim di Indonesia yang sangat besar, sehingga Pelita Air turut berkontribusi kepada masyarakat dalam memilih transportasi udara.

Tambah 5 pesawat Airbus A320

Selain rencana tersebut, Pelita Air tengah tengah mengupayakan untuk menambah 5 pesawat jenis Airbus A320. Tambahan armada akan melayani penerbangan di dua rute, yaitu Jakarta - Denpasar, Bali PP dan Jakarta - Yogyakarta PP.

"Tahun ini kami upayakan lima unit pesawat, untuk selanjutnya di tahun 2023 menambah 10 pesawat, tahun 2024 tambah 10 pesawat, dan seterusnya," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Sumber Daya Manusia PT Pertamina (Persero) Erry Sugiharto menyatakan optimis bahwa Pelita Air akan semakin berkembang di sektor penerbangan Tanah Air.

"Kemarin malam kita dengan komisaris Pertamina juga membahas tentang perkembangan Pelita Air, harapannya bisa lebih besar dari hari ini," kata Erry.

Ia mengatakan, PT Pertamina selaku induk holding dari Pelita Air selalu mendukung upaya-upaya perusahaan yang bertujuan untuk mengembangkan usaha di sektor transportasi udara.

Erry juga berharap agar Pelita Air segera membuka rute-rute domestik baru yang seiring dengan peningkatan trafik penerbangan di dalam negeri.

"Jangan sampai kalah dengan swasta. Saat ini mungkin baru Yogyakarta dan Bali, tetapi setelah pesawat datang, kita bisa buka ke Medan, Surabaya, dan kota-kota lainnya," katanya.

Luncurkan aplikasi digital

Untuk memudahkan  pelanggan dalam memesan tiket penerbangan Pelita Air meluncurkan aplikasi gawai dengan nama 'Pelita Air Mobile Apps'.

Dendy menjelaskan, aplikasi mobile Pelita Air dilengkapi berbagai macam fitur yang memudahkan pelanggan, antara lain membeli tiket penerbangan, membeli tambahan kuota bagasi, memilih tempat duduk, hingga kemudahan pembayaran melalui kartu kredit atau virtual account.

Lewat aplikasi juga bisa dilakukan mobile check-in, terkoneksi langsung dengan agen layanan pelanggan “Starla”, terkoneksi dengan fasilitas hiburan dalam pesawat (wireless inflight entertainment) “Starlight”, dan informasi produk Pelita Air.

Mobile check-in di aplikasi mobile Pelita Air dapat dilakukan mulai dari 24 jam sebelum jadwal keberangkatan hingga 4 jam sebelum jadwal keberangkatan.

"Bersamaan dengan peluncuran aplikasi mobile ini, diinformasikan juga bahwa saat ini telah tersedia layanan kiosk check-in Pelita Air di area konter check-in Terminal Bandara Soekarno-Hatta," ujarnya.

Dendy menyampaikan, waktu check-in menggunakan kiosk check-in Pelita Air dibuka sejak 8 jam sebelum jadwal penerbangan dan ditutup hingga sebelum 1 jam jadwal penerbangan.

Pelita Air juga menginisiasi kampanye #MakinNyamanTerbang untuk mempromosikan aplikasi mobile ini. Selain itu, Pelita Air menggandeng BNI untuk memberikan promo khusus peluncuran aplikasi mobile Pelita Air. Promo berlaku untuk semua transaksi menggunakan semua jenis kartu kredit BNI, kecuali korporat dan syariah.

Selama masa promo, pelanggan yang membeli tiket pesawat rute Jakarta-Bali dan Jakarta-Yogyakarta di aplikasi mobile Pelita Air akan mendapat harga khusus, yaitu cashback 10 persen untuk minimum transaksi Rp1 juta. Promo berlangsung oada 20 Oktober-20 November 2022 dengan periode keberangkatan hingga 31 Desember 2022.

“Semoga ini dapat menjawab berbagai pertanyaan pelanggan terkait pelayanan penerbangan berjadwal Pelita Air,” kata Dendy.

Related Topics

Pelita AirPertamina

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

17 Film Termahal di Dunia, Memiliki Nilai yang Fantastis
Cara Daftar OpenSea dengan Mudah, Lakukan 6 Langkah Ini
Bahlil: Apple Belum Tindak Lanjuti Investasi di Indonesia
Medco Rampungkan Divestasi Kepemilikan di Blok Ophir Vietnam
Rumah Tapak Diminati, Grup Lippo (LPCK) Raup Marketing Sales Rp325 M
Ada Modus Bobol Akun Bank via WhatsApp, Begini Cara Mitigasinya