Jakarta, FORTUNE – Maskapai penerbangan Citilink akan kembali membuka penerbangan komersial rute Jakarta (Halim Perdanakusuma) – Purbalingga pp. mulai 10 November mendatang. Penerbangan itu akan melayani penumpang dalam dua kali dalam sepekan, yakni pada Selasa dan Kamis dengan memakai pesawat ATR 72-600.
“Kami berharap dengan beroperasinya kembali penerbangan menuju Bandara Jenderal Besar Soedirman ini dapat mendukung terjalinnya konektivitas antardaerah dan meningkatkan mobilitas masyarakat khususnya di wilayah Banyumas Raya,” kata Direktur Utama Citilink, Dewa Kadek Rai, dalam keterangannya, Kamis (3/11).
Jadwal penerbangan pada Selasa untuk rute Jakarta-Purbalingga dengan nomor penerbangan QG 1112 berangkat dari Bandara Halim Perdana Kusuma pukul 10.00 WIB, dan tiba di Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga pada pukul 11.20 WIB.
Sedangkan rute Purbalingga-Jakarta dengan nomor penerbangan QG 1113 berangkat dari Bandara Jenderal Besar Soedirman pada pukul 12.00 WIB, dan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 13.20 WIB.
Sementara itu, pada Kamis pesawat berangkat dari Bandara Halim Perdana Kusuma pukul 13.45 WIB dan tiba di Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga pada pukul 15.05 WIB dengan nomor penerbangan QG 1112.
Untuk sebaliknya, yakni rute Purbalingga-Jakarta, pesawat nomor penerbangan QG 1113 akan berangkat dari Bandara Jenderal Besar Soedirman pada pukul 15.50 WIB dan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 17.10 WIB.
Bandara baru yang sempat sepi
Citilink pernah melayani rute penerbangan Surabaya-Purbalingga-Jakarta PP pada pertengahan 2021 atau sejak Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga dioperasionalkan untuk penerbangan komersial.
Tidak lama kemudian pandemi menyergap dan mengakibatkan sepinya penumpang menuju Purbalingga. Karena itu, Citilink menghentikan layanan komersialnya ke sana pada pertengahan Oktober 2021.
Pada 5 Agustus 2022, Wings Air beroperasi di bandara ini. Hanya saja, baru dua kali terbang, aktivitas penerbangan berhenti karena sepi penumpang.
Namun kini, anak usaha Garuda Indonesia tersebut bakal kembali mengangkasa ke langit Purbalingga mulai 10 November 2022.
Beragam cara dilakukan untuk menggairahkan kembali aktivitas penerbangan di Bandara Jenderal Besar Soedirman. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, misalnya, mengarahkan agar enam daerah di sekitar bandara melakukan pemesanan kursi (kuota block). Jumlahnya 53 kursi atau 76 persen dari tingkat keterisian pesawat.
Akan tetapi, belakangan hanya lima daerah yang melakukannya, yakni Purbalingga, Banyumas, Banjarnegara, Pemalang, dan Wonosobo.
