Aktiva Tetap: Karakteristik, Jenis, dan Cara Memperolehnya

Mengenal jenis aset perusahaan.

Aktiva Tetap: Karakteristik, Jenis, dan Cara Memperolehnya
ilustrasi uang (pexels.com/Pixabay)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Aktiva tetap adalah istilah bisnis yang mengacu pada aset yang menjadi sumber ekonomi perusahaan yang digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan.

Istilah ini bisa saja kurang familier bagi masyarakat umum. Akan tetapi, hal ini sangat penting untuk diketahui apabila Anda bekerja di sebuah perusahaan. 

Mungkin Anda pernah mendengar istilah kekayaan perusahaan, akan tetapi aktiva perusahaan memiliki pengertian yang sedikit berbeda. Simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.

Pengertian aktiva tetap

ilustras aset perusahaan (unsplash.com/Josh Appel)

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, aktiva tetap adalah sebutan untuk aset atau harta perusahaan yang menjadi sumber ekonomi dan dipergunakan untuk kegiatan operasional.

Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan, aktiva tetap memiliki peranan penting untuk menghasilkan produk perusahaan. 

Secara lebih jelasnya, menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 16 pada paragraf ke 5. Aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang berbentuk siap pakai atau dibangun terlebih dahulu.

Aktiva tetap digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan, bukan untuk dijual kembali dalam rangka kegiatan normal perusahaan serta memiliki manfaat lebih dari satu tahun.

Adapun contoh aktiva tetap, seperti mesin, peralatan untuk produksi, tempat pabrik dan kantor, bangunan, dan lain sebagainya.

Karakteristik aktiva tetap

ilustrasi kantor sebagai aktiva tetap (unsplash.com/ Nastuh Abootalebi)

Dari penjelasan di atas, karakteristik dari aktiva tetap diantaranya:

  • Memiliki bentuk fisik, yakni bentuk dan ukuran yang jelas
  • Digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan
  • Tidak dimaksudkan untuk dijual kembali
  • Mempunyai manfaat lebih dari satu tahun.

Pengelompokan aktiva tetap

ilustrasi bekerja di kantor (unsplash.com/Israel Andrade)

Aktiva tetap dibedakan pada dua kelompok yang disesuaikan dengan sifatnya. Semakin banyak aset yang dimiliki perusahaan, maka semakin banyak pula pengelompokannya.

Aktiva tetap sudut substansi

Adapun aktiva tetap pada kelompok ini dibagi menjadi dua yakni pertama aktiva berwujud (tangible assets) seperti lahan, mesin, gedung, peralatan dan lain sebagainya.

Kedua, aktiva tidak berwujud seperti hak cipta, franchise, hak paten, copyright, dan lain-lain.

Aktiva tetap sudut disusutkan atau tidak 

Adapun aktiva tetap sudut disusutkan atau tidak terbagi lagi kedalam dua jenis. Pertama adalah aktiva yang disusutkan (depreciated plant assets) yang berupa bangunan, mesin, jalan, inventaris dan lainnya.

Kedua, aktiva tidak dapat disusutkan (undepreciate plant assets) berupa tanah.

Jenis-jenis aktiva tetap dan contohnya

ilustrasi pabrik (unsplash.com/Ant Rozetsky)

Berikut ini terdapat dua jenis aktiva yakni aktiva tetap berwujud dan tidak berwujud. Berikut penjelasan lebih lanjut.

Aktiva tetap berwujud

Jenis aktiva tetap berwujud adalah aset perusahaan yang dapat dilihat wujud nyatanya, yakni mulai dari tanah, mesin, bangunan, pabrik, hingga peralatan. Adapun periode penggunaan dari jenis aktiva ini lebih dari satu periode akuntansi.

Agar lebih jelasnya, berikut tiga kelompok aktiva berwujud di antaranya:

  • Aktiva depresiasi atau yang memiliki sumber penyusutan seperti mesin-mesin produksi, inventaris, kendaraan, gedung, dan lain sebagainya.
  • Aktiva yang memiliki sumber penyusutan dari sumber alam seperti tambang mineral, mineral deposit, dan sumber daya alam lainnya.
  • Aktiva yang tidak mengalami penyusutan, seperti tanah atau tempat mendirikan bangunan.

Aktiva tetap tidak berwujud

Aktiva tetap tidak berwujud adalah aset perusahaan yang memiliki manfaat begitu besar bagi sebuah organisasi atau perusahaan lebih dari satu tahun. Akan tetapi, tidak memiliki wujud dah hanya berbentuk jaminan tertentu saja.

Adapun contoh dari aktiva tetap tidak berwujud antara lain sebagai berikut:

  • Hak Cipta
  • Lisensi
  • Sistem Keamanan
  • Merek Dagang
  • Franchise.

Cara memperoleh aktiva tetap

ilustrasi menghitung uang (pexels.com/ima Miroshnichenko)

Berikut ini ada beberapa cara untuk memperoleh aktiva tetap, di antaranya:

  • Pembelian tunai
  • Pembelian angsuran
  • Ditukar dengan aset tetap yang lain
  • Ditukar dengan surat-surat berharga
  • Aktiva yang dibuat sendiri
  • Mendapatkan hadiah atau donasi.

Aktiva tetap adalah aset atau harta perusahaan yang biasanya digunakan untuk operasional perusahaan itu sendiri. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk Anda.

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Daftar BRImo Secara Online Tanpa ke Bank, Ini Panduannya
Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online, Tak Usah Pergi ke BPN
Jumlah Negara di Dunia Berdasarkan Keanggotaan PBB
Erick Thohir Buka Kemungkinan Bawa Kasus Indofarma ke Jalur Hukum
Daftar Emiten Buyback Saham per Mei 2024, Big Caps!
Pabrik BATA Purwakarta Tutup, Asosiasi: Pasar Domestik Menantang