Account Manager: Tanggung Jawab, Skill, dan Kualifikasinya

Mengenal karier menjadi account manager.

Account Manager: Tanggung Jawab, Skill, dan Kualifikasinya
ilustrasi account manager (unsplash.com/Amy Hirschi)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Account manager adalah salah satu profesi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Beberapa orang mungkin banyak yang mengaitkan posisi ini dengan customer service atau sales.

Namun, account manager memiliki peranan di antara kedua posisi tersebut. Jika Anda tertarik untuk menjadi seorang account manager, simak penjelasan di bawah ini.

Apa itu account manager?

ilustrasi account manager (unsplash.com/ Campaign Creators)

Account manager merupakan profesi yang dibutuhkan oleh perusahaan dan berkaitan erat dengan tim sales. Seorang account manager menjadi jembatan antara perusahaan dengan kliennya.

Jadi, pekerjaan ini harus dituntut untuk mudah bergaul, supel, dan mampu meyakinkan klien dengan baik. Account manager akan mencatat kebutuhan klien dan memastikan perusahaan bisa menjawab hal tersebut.

Tidak hanya bertugas untuk membangun hubungan dengan klien, account manager juga dan bekerja sama dengan tim sales maupun marketing. Pekerjaan dan tanggung jawabnya beragam, baik untuk merencanakan strategi, presentasi, maupun promosi penjualan.

Tanggung jawab account manager

ilustrasi account manager (unsplash.com/CoWomen)

Jika Anda tertarik untuk menjadi account manager, berikut tanggung jawab dari profesi tersebut, antara lain:

Melayani klien

Account manager bertanggung jawab untuk melayani kebutuhan klien. Jadi, klien tidak langsung berkomunikasi dengan perusahaan secara langsung, tetapi melalui account manager.

Bekerja sama dengan tim sales dan marketing

Profesi ini mengharuskan Anda untuk mampu bekerja sama dengan tim lain, yakni tim sales dan marketing untuk menangani keinginan klien. Account manager bertanggung jawab mengenai kinerja dari tim sales.

Mengatur budget

Account manager juga berperan penting untuk mengatur budget, mulai dari pemasaran, pengeluaran, hingga pendapatan.

Skill yang dibutuhkan account manager

ilustrasi account manager (unsplash.com/Amy Hirschi)

Seorang account manager dituntut untuk bisa multi tasking dan mampu menangani klien dengan bak. 

Berikut ini sejumlah skill yang harus dimiliki oleh seorang account manager, di antaranya sebagai berikut:

1. Mampu melihat peluang

Anda harus mampu membaca peluang dan mengetahui betul apakah kebutuhan klien tersebut bisa dipenuhi oleh perusahaan. Selain itu, Anda juga harus mencari dan memegang banyak klien sekaligus.

2. Kemampuan manajemen waktu

Dikarenakan Anda tidak memegang satu klien saja, account manager harus memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik. Anda harus sigap dan bisa membagi waktu dengan klien dan tim sales perusahaan.

3. Berinisiatif

Mengingat posisi Anda berhubungan dengan klien, Anda harus memiliki sikap proaktif atau berani berinisiatif terhadap segala hal kemungkinan yang ada.

4. Teliti 

Seorang account manager harus memperhatikan secara detail, teliti, dan tidak ceroboh. Ini penting untuk diingat karena kinerja Anda diperhatikan langsung oleh klien. Hal-hal kecil nantinya bisa berdampak besar bagi klien Anda. Jadi, jangan buat klien kecewa.

Kualifikasi untuk menjadi account manager

ilustrasi account manager (unsplash.com/Kenny Eliason)

Ada sejumlah kualifikasi yang harus terpenuhi untuk menjadi seorang account manager yang profesional, di antaranya:

1. Memiliki pengalaman dalam menangani klien

Account manager dituntut untuk menangani sejumlah proyek dalam waktu bersamaan. Melalui pengalaman tersebut, kemampuan Anda akan lebih terasah dan meningkat menjadi lebih baik. Selain itu, pengalaman kerja tersebut bisa menjadi nilai jual atau portofolio bagi Anda.

2. Memiliki skill komunikasi yang baik

Dikarenakan profesi ini berkaitan dengan klien, Anda harus mampu berkomunikasi dengan baik dan bisa dimengerti oleh klien. Ketika klien sedang membutuhkan bantuan, account manager harus bertindak sebagai problem solver.

3. Kemampuan mengoperasikan software pendukung

Anda harus mampu mengoperasi software pendukung, seperti Salesforce. Aplikasi ini digunakan untuk mengukur hubungan klien dengan perusahaan serta melihat pencapaian target.

Itulah tadi penjelasan rinci mengenai profesi account manager. Semoga informasi ini bisa membantu Anda dan dapat mengembangkan suatu bisnis di masa depan.

Related Topics

Account ManagerKarier

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Pialang Adalah: Pengertian, Tugas, dan Cara Kerjanya
Harga Eceran Tertinggi (HET): Pengertian dan Aturannya
United Tractors (UNTR) Bagi Dividen Rp5,7 Triliun, Ini Tanggalnya
DANA Gandeng Microsoft Integrasikan Teknologi AI Dalam Bisnis
Tips Keluar Memutus Rantai Jebakan Generasi Sandwich
Sido Muncul Bukukan Kenaikan Laba Bersih Hingga Rp390 Miliar